Pages

Senin, 28 April 2014

MENYIMPULKAN ISI BERITA



            Berita ada 2 macam yaitu berita secara lisan dan tulisan.
1.      Mendefinisikan Berita
-          Berita disusun dengan menggunakan teknik piramida terbalik.
-          Secara piramida terbalik itu maksudnya adalah informasi berita disajikan pada paragraf pertama berita tersebut (kepala berita), sedangkan paragraf selanjutnya berisi penjelasan (ada dalam badan dan ekor berita).
-          Biasanya pertanyaan mengenai 5W dalam suatu berita dapat ditemukan jawabannya di paragraf pertama.
2.          Menyimpulkan Isi Berita yang Didengar dalam Beberapa Kalimat
-          Unsur-unsur dalam berita, yaitu:
1.      Apa (what) : apa yang di beritakan.
2.      Siapa (who) : siapa yang terlibat dalam berita tersebut.
3.      Di mana (where) : di mana berita tersebut terjadi.
4.      Kapan (when) : kapan peristiwa dalam berita tersebut terjadi.
5.      Mengapa (why) : mengapa peristiwa dalam berita tersebut bisa terjadi.
6.      Bagaimana (how) : bagaimana dampak dari peristiwa dalam berita tersebut.
-          Rumus dari unsur penyusunan sebuah berita adalah 5W+1H.
-          Berita yang sifatnya ringan hanya mengandung unsur apa, dimana, kapan, dan siapa.
-          Berita yang sifatnya investigasi, akan mengandung keenam unsur dari berita.
-         
                                                                           Pengertian dari unsur-unsur:
a.         Unsur apa (what), biasanya menunjukkan inti dari berita. Ciri kalimatnya kalimat berita.
b.        Unsur siapa (who), biasanya ditandai dengan kalimat yang menunjukkan objek seseorang.
c.         Unsur dimana (where), biasanya ditandai dengan kalimat yang menunjukkan tempat kejadian atau peristiwa tersebut terjadi.
d.        Unsur kapan (when), biasanya ditandai dengan kalimat yang menujukkan  waktu terjadinya suatu peristiwa.
e.         Unsur mengapa (why), biasanya ditandai dengan kalimat yang menyatakan alasan atau sebab dari suatu peristiwa.

MEMO

Memo atau pesan singkat adalah bentuk komunikasi berupa surat yang berisi pesan, saran, petunjuk, perintah, informasi, laporan, atau penerangan dari seseorang atasan kepada bawahan dalam sebuah imstansi atau organisasi.
Ada dua jenis memo, yaitu : 
1.       Memo Resmi
Memo resmi biasanya dibuat oleh instansi pemerintah atau organisasi.

2.       Memo tidak Resmi
Memo tidak resmi biasanya dibuat oleh siapa saja.
Penulisan pesan singkat harus memperhatikan keefektifan kalimat serta santun berbahasa. Dalam hal ini kita perlu memperhatikan bahwa penggunaan kalimat efektif, komunikatif, serta kesantunan berbahasa dalam sebuah pesan singkat bertujuan agar inti pesan dapat dipahami penerima tanpa menimbulkan pertanyaan atau kesalahpahaman.
Penulisan pesan singkat juga harus memperhatikan ejaan yang benar dengan tujuan penerima pesan atau orang yang dituju dapat memahami pesan dengan baik. Beberapa hal yang sering diabaikan dalam penulisan psan singkat yaitu adanya penggunaan singkatan kata-kata yang tidak lazim serta penggunaan tanda baca.
Pesan dapat disampaikan baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk pesan yang tidak langsung, berarti pesan tersebut disampaikan secara tertulis. Dalam menulis pesan secara tertulis, perhatikanlah hal-hal berikut :
1.       Tulislah dengan jelas kepada siapa pesan ditujukan
2.       Tulislah siapa yang membuat pesan
3.      Tulislah pesan dengan bahasa yang sopan
4.      Tulislah pesan dengan kalimat yang efektif /singkat dan mudah dipahami
Contoh :
A. Memo tidak Resmi
Dari : Ibu
Untuk : Andi
Ibu pergi ke rumah nenek, tolong jaga rumah sampai ibu pulang.
                                                                Ibu


 







B. Memo Resmi

                                DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
                                                SMP NEGERI 1 YOSOWILANGUN
                                                Jalan Raya Gang Masjid No. 4
                                                                MEMO
                Kepada    :           Pembina OSIS
                Dari           :            Kepala Sekolah
                Hari           :            Upacara Hari Pahlawan
Sepulang sekolah nanti, tolong Saudara melatih siswa yang akan bertugas pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2011. Terima kasih.
                                                                                Jakarta, 25 September 2011
                                                                                                Kepala Sekolah
                                                                                               
                                                                                                Dra.NINIS EMILATI KH, M.Pd

MENULIS KREATIF PUISI BERDASARKAN PENGALAMAN

Puisi merupakan salah satu ungkapan perasaan. Ungkapan perasaan bisa melalui kebanggaan, kekaguman, kekecewaan, kekesalan, dan lain-lain. Unsur imajinasi akan dapat mewarnai bentuk puisi menjadi lebih indah. Sedangkan keindahan puisi itu sendiri terbangun dari diksi, nada, irama, bahkan kinesiknya.
Menulis puisi dapat dilakukan dengan berbagai cara. Sebagaimana telah kamu ketahui, bahkan puisi dapat ditulis berdasarkan pengalaman-pengalaman yang telah dialami. Pengalaman yang menyedihkan, membahagiakan, mengecewakan, menyenangkan, dan sebagainya dapat kamu jadikan sebagai bahan inspirasi untuk menulis puisi. Dengan begitu dapat di simpulkan bahwa penulis puisi itu sangatlah mudah karena berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
Meskipun tidak ada teoripenciptaan puisi, puisi memiliki perasaan yang bersifat umum, meliputi badan puisi, bahasa, bentuk ekspresi puisi, dan pengembangan bahan. Ada sebelas unsur dalam penulisan puisi, yaitu diksi, pengimajian, kata konkret, majas, versifikasi (meliputi rima, ritma, dan metrum), tipografi, sarana retorika, tema, nilai rasa, nada atau sikap penyair terhadap puisi, dan amanat.
Kemampuan menulis puisi sebenarnya termasuk jenis keterampilan. Seperti keterampilan lain, untuk mampu menulis puisi kita perlu berlatih. Berikut merupakan langkah awal dalam berlatih menulis puisi.

1.    Menentukan tema yang akan diangkat dalam puisimu.
2.    Sebelum memulai menulis, bebaskanlah hatimu dari segala macam rasa takut yang selam ini menghantui. Takut salah, taku tidak berbobot, takut dilecehkan, dan sebagainya.
3.    Tulislah semua kata-kata yang muncul dibenakmu yang terkait dengan tema tersebut. Dalam tahap ini, kamu tidak perlu merisaukan penggunaan diksi.
4.    Setelah kamu rasa cukup atau selesai, mulailah kamu cermati : keindahan diksi, perimaan, urutan, keserasian bait, dan unsur-unsur puisi lainnya (metafora, citraan, simbol, mitos, tema, dan amanat).

MEREFLEKSIKAN PUISI

Merefleksi adalah mencerminkan kata atau ucapan seseorang. Merefleksi isi puisi ialah mencerminkan kata-kata yang terdapat dalam puisi. Dapat diartikan pula memahami makna puisi
Merefleksikan puisi berarti mengungkapkan isi puisi kedalam bentuk prosa.
Makna atau isi puisi seringkali disampaikan secara tersirat dan bukan secara terang-terangan. Terkadang seorang penyair menggunakan kata-kata simbolik atau ungkapan tertentu dalam menyampaikan isi atau pesan suatu puisi. Hal ini membuat puisi terkadang sulit untuk dipahami. Akan tetapi, hal tersebut juga menjadikan puisi lebih indah. Bagi pecinta puisi, keindahan kata-kata dalam puisi dapat memunculkan perasaan atau emosi tertentu. Namun, puisi tidak harus selalu menggunakan kata-kata yang berbelit-belit.
Dalam memahami makna puisi diperlukan kejelian dan kecermatan dalam membaca kata-kata dalam puisi. Bahasa yang digunakan seringkali berbeda dengan bahasa sehari-hari dengan pemilihan kata yang tepat, tersusun indah serta bermakna kuat.
A.      CITRAAN PUISI
Citraan adalah cara membentuk citra mental pribadi (penyair), atau gambaran sesuatu. Setiap gambaran itu disebut citra atau imaji.
Citraan itu bermacam-macam, dihasilkan oleh indra penglihatan, pendengaran, perabaan, pencecapan, dan penciuman. Dapat juga diciptakan oleh pemikiran dan gerakan.
Di bawah ini disertakan beberapa contoh citraan,
...............................................................
Angin berhembus bertahun-tahun
Daun berbisik rasa kesukaan
Bulan perlahan-lahan
Menuju maghrib peraduan
                      (Y.E.Tatengkeng)
Di dalam puisi di atas terdapat citra perasa terdapat pada larik pertama “berhembus”, pada larik kedua terdapat citra pendengaran “daun berbisik”, pada larik ketiga dan keempat terdapat citra penglihatan.

B.      Membubuhkan tanda baca, kata, frasa, dan klausa di antara kata dengan kata, larik dengan larik, dan bait dengan bait.
C.      Menentukan makna denotasi dan konotasi

Contoh merefleksi puisi yang dikutip dari Buku BSE:

Refleksi (Gambaran) Isi Puisi Melalui puisi "Kepada Koruptor", tersebut penyair ingin mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi rakyat Indonesia yang menderita akibatulah para koruptor yang memakan uang rakyat. Penderitaan tersebut dapat
dilihat dari air mata para bocah di lampu merah, jeritan kelaparan mereka, keinginan untuk melanjutkan sekolah, dan orang-orang miskin yang memenuhi negeri ini. Penyair juga memohon pada koruptor agar jangan memakan uang rakyat.

BERTELEPON

Telepon berarti pesawat dengan listrik dan kawat untuk bercakap – cakap antara dua orang yang berjauhan tempatnya / percakapan yang disampaikan melalui pesawat. Telepon merupakan alat komunikasi yang cukup efektif dalam menghubungi seseorang untuk memperoleh / mengabarkan berita. Pada umumnya, telepon digunakan agar mempermudah hubungan / komunikasi, walaupun tempatnya berjauhan.
Bertelepon berarti kamu berhadapan dengan orang lain walaupun tidak secara langsung bertatap muka. Untuk menghemat biaya bertelepon, kamu harus menggunakan kalimat efektif dan harus menghargai lawan bicara dengan cara menjaga sopan santun. Meskipun dalam bertelepon tidak saling bertatap muka, bahasa yang santun wajib digunakan. Kalimat efektif adalah kalimat yang singkat dan jelas. Singkat artinya menggunakan kosa kata secara hemat. Sedangkan jelas artinya tidak menimbulkan penafsiran ganda.
Berikut ini tatacara bertelepon yang baik.
1)      Ucapkan salam pembuka
2)      Sebutkan nama dan tujuan kita menelepon
3)      Lakukan dengan kata-kat hemat tapi jelas dan mudah dipahami
4)      Gunakan bahasa yang santu
5)      Akhiri pembicaraan dengan ucapan terima kasih dan salam

MEMBACA TABEL DAN DIAGRAM

Sebuah informasi dalam media cetak, tidak selalu berwujud bacaan saja. Kadaang kala bacaan tersebut disertai juga dengan diagram / tabel untuk memperjelas informasi. Jika kalian ingin memahami informasi tersebutsecara utuh, maka kalian harus dapat membaca tabel / diagram tersebut dengan tepat.
Membaca memindai adalah kegiatan membaca untuk menemukan informasi dari bacaan secara cepat dan tepat. Tabel adalah daftar berisi sejumlah besar data informasi yang biasanya berupa kata-kata dan bilangan yang tersusun secara bersistem urut ke bawah dalam lajur dan deret tertentu. Sedangkan diagram merupakan sketsa untuk menunjukan / menerangkan sesuatu. Data disampaikan melalui gambar, antara lain diagram gambar, diagram lingkaran, diagram garis, diagram batang, dll
1)    Cara Membaca Tabel
a)      Membaca judul tabel terlebih dahulu
b)      Membaca bagian-bagian dalam kolom tabel
c)       Membaca bagian-bagian dalam baris tabel
d)      Membuat kesimpulan berdasarkan isi tabel
2)    Cara Mebaca Diagram
a)      Membaca judil diagram
b)      Membaca informasi/data dalam diagram
c)       Mengajukan pertanyaan tentang isi diagram
d)      Membuat simpulan isi diagram berdasarkan jawaban pertanyaan tentang diagram

Mendengarkan Pembacaan Puisi dan Menanggapinya

Puisi adalah salah satu hasil karya sastra yang masih tumbuh dan berkembang sampai sekarang. Akan tetapi tidak semua orang dapat dengan mudah memahami apa isi yang terkandung dalam sebuah puisi.  Karena puisi mengkomunikasi hasil cipta sastra yang terkadang menggunakanbahasa yang sulit di mengerti. Bahasa puisi tidaklah seperti bahasa sehari-hari. Memahami puisi dapat dilakukan diantara nya , melalui pemahaman dari cara pengungkapan isi berupa gambaran / penginderaan. Sesuatu yang berhubungan dengan yang terungkap dalam puisi tersebut.
Hal-hal yang bisa kamu peroleh ketika mendengarkan pembacaan puisi, antara lain :
1.    Dapat mengembangkan dan mempertajam rasa keindahan dalam dirimu
2.    Dapat mengembangkan sikap berempati dan bersimpati terhadap orang lain
3.    Dapat memperluas pengetahuan pengetahuan dan pengalaman
4.    Dapat merefleksikan pembacaan puisi dalam berbagai bentuk
                                                                                                                                                    
Setelah mendengarkan pembacaan puisi, dapat diberikan tanggapan. Menanggapi cara pembacaan puisi berarti memberikan komentar terhadap pembacaan puisi seseorang. Tanggapan / komentar tersebut dapat berupa kritikan, masukan, penilaian, ataupun pujian. Sebelum memberikan tanggapan terhadap pembacaan puisi, alangkah baiknya kamu memahami aspek-aspek yang baik dalam pembacaan puisi. Sehingga dalam menanggapi kamu dapat memberikan penilaian mana hal yang sudah baik dan tepat serta mana hal yang masih kurang.
Hal yang dapat ditanggapi dalam pembacaan puisi meliputi hal berikut.
1)    Penerapan unsur irama dalam pembacaan sebuah puisi dapat diartikan sebagai pengolahan nada yang menyangkut tinggi rendah dan panjang pendeknya nada. Berkaitan dengan irama seorang pembaca puisi harus sadar akan kekuatan napas dan jangkauan vokal yang dimiliki
2)    Unsur mimik dan ekspresi dalam pembacaan puisi berkaitan dengan raut wajah dan gerak tubuh
3)    Penerapan unsur kinesik (bisikan) dalam pembacaan puisi dapat diterpakan pada kata-kata yang bersifat tanya, keluhan, dan penekanan.
4)    Volume suara dalam pembacaan dapat menjangkau seluruh pendengar, tidak terkesan dipaksakan,jelas, dan mantap.
5)    Penghayatan terhadap puisi dengan pemahaman tema / isi puisi tersebut.

Kamis, 24 April 2014

membaca intensif



Membaca Intensif Buku Biografi
Tokoh merupakan seseorang yang terkemuka dan disegani oleh orang yang mengidolakannya. Seorang tokoh dapat berasal dari berbagai macam profesi, misalnya tokoh pemerintahan, tokoh kebudayaan, tokoh politik, tokoh keartisan, dan tokoh keagamaan. Kamu dapat mengetahui dan mengenal lebih dekat tokoh tersebut melalui sebuah buku biografi tokoh.
Biografi adalah karangan sejarah hidup seorang tokoh yang ditulis oleh orang lain. Apabila biografi itu ditulis oleh tokoh tersebut disebut dengan autobiografi. Membaca biografi dapat memberikan manfaat, mulai dari mengetahui hal yang menarik dan mengesankan dari perjalanan hidup tokoh, hingga pembelajaran dari pengalaman hidup sang tokoh.
Teknik Membaca Intensif
Dalam membaca biografi seseorang, diperlukan teknik membaca secara intensif. Membaca intensif merupakan kegiatan membaca yang dilakukan secara saksama, teliti, dan mendalam tentang segala sesuatu yang tertulis pada teks dengan tujuan untuk memahami isi bacaan secara utuh. Teknik membaca intensif untuk membaca buku biografi, diperlukan untuk menemukan hal-hal yang baik dan yang tidak baik dari seorang tokoh. Hal-hal baik dari tokoh tersebut dapat dicontoh dan diteladani sebagai sumber motivasi diri untuk berbuat yang lebih baik. Hal yang tidak baik menjadi pelajaran untuk tidak dilakukan oleh pembaca biografi tersebut.
Pada saat membaca buku biografi seorang tokoh, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut.
a. Judul biografi.
b. Hal menarik dan mengesankan dari perjalanan hidup tokoh.
c. Hal yang mengagumkan dan mengharukan dari kehidupan tokoh.
d. Hal yang dapat dicontoh dari tokoh untuk kehidupan sendiri.

pengertian cerpen



Pengertian Cerpen
Cerpen  (cerita  pendek)  adalah  karangan  pendek  yang  berbentuk  prosa. Sebuah cerpen mengisahkan sepenggal kehidupan tokoh yang penuh pertikaian, peristiwa,  dan  pengalaman.  Tokoh  dalam  cerpen  tidak  mengalami  perubahan nasib.

Ciri - Ciri dari sebuah cerpen adalah
  • Bentuk tulisannya
singkat, padat, dan lebih pendek daripada novel.
·  Terdiri  kurang dari 10.000 kata.
·  Sumber cerita dari kehidupan sehari-hari, baik pengalaman sendiri maupun orang lain.
·  Tidak melukiskan seluruh kehidupan pelakunya karena mengangkat masalah tunggal atau sarinya saja.
·  Habis dibaca sekali duduk dan hanya mengisahkan sesuatu yang berarti bagi pelakunya saja.
·  Tokoh-tokohnya dilukiskan mengalami konflik sampai pada penyelesaiannya.
·   Penggunaan kata-katanya sangat ekonomis dan mudah dikenal masyarakat. 
·  Sanggup  meninggalkan  kesan  mendalam  dan  mampu  meninggalkan  efek pada perasaan pembaca.
·  Menceritrakan  satu  kejadian,  dari  terjadinya  perkembangan  jiwa  dan  krisis,tetapi  tidak  sampai    menimbulkan  perubahan  nasib.
·  Beralur tunggal dan lurus.
·  Penokohannya  sangat  sederhana,  singkat,  dan  tidak  mendalam.

Welcome

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Senin, 28 April 2014

MENYIMPULKAN ISI BERITA

Diposting oleh Unknown di 05.19 0 komentar


            Berita ada 2 macam yaitu berita secara lisan dan tulisan.
1.      Mendefinisikan Berita
-          Berita disusun dengan menggunakan teknik piramida terbalik.
-          Secara piramida terbalik itu maksudnya adalah informasi berita disajikan pada paragraf pertama berita tersebut (kepala berita), sedangkan paragraf selanjutnya berisi penjelasan (ada dalam badan dan ekor berita).
-          Biasanya pertanyaan mengenai 5W dalam suatu berita dapat ditemukan jawabannya di paragraf pertama.
2.          Menyimpulkan Isi Berita yang Didengar dalam Beberapa Kalimat
-          Unsur-unsur dalam berita, yaitu:
1.      Apa (what) : apa yang di beritakan.
2.      Siapa (who) : siapa yang terlibat dalam berita tersebut.
3.      Di mana (where) : di mana berita tersebut terjadi.
4.      Kapan (when) : kapan peristiwa dalam berita tersebut terjadi.
5.      Mengapa (why) : mengapa peristiwa dalam berita tersebut bisa terjadi.
6.      Bagaimana (how) : bagaimana dampak dari peristiwa dalam berita tersebut.
-          Rumus dari unsur penyusunan sebuah berita adalah 5W+1H.
-          Berita yang sifatnya ringan hanya mengandung unsur apa, dimana, kapan, dan siapa.
-          Berita yang sifatnya investigasi, akan mengandung keenam unsur dari berita.
-         
                                                                           Pengertian dari unsur-unsur:
a.         Unsur apa (what), biasanya menunjukkan inti dari berita. Ciri kalimatnya kalimat berita.
b.        Unsur siapa (who), biasanya ditandai dengan kalimat yang menunjukkan objek seseorang.
c.         Unsur dimana (where), biasanya ditandai dengan kalimat yang menunjukkan tempat kejadian atau peristiwa tersebut terjadi.
d.        Unsur kapan (when), biasanya ditandai dengan kalimat yang menujukkan  waktu terjadinya suatu peristiwa.
e.         Unsur mengapa (why), biasanya ditandai dengan kalimat yang menyatakan alasan atau sebab dari suatu peristiwa.

MEMO

Diposting oleh Unknown di 05.18 0 komentar
Memo atau pesan singkat adalah bentuk komunikasi berupa surat yang berisi pesan, saran, petunjuk, perintah, informasi, laporan, atau penerangan dari seseorang atasan kepada bawahan dalam sebuah imstansi atau organisasi.
Ada dua jenis memo, yaitu : 
1.       Memo Resmi
Memo resmi biasanya dibuat oleh instansi pemerintah atau organisasi.

2.       Memo tidak Resmi
Memo tidak resmi biasanya dibuat oleh siapa saja.
Penulisan pesan singkat harus memperhatikan keefektifan kalimat serta santun berbahasa. Dalam hal ini kita perlu memperhatikan bahwa penggunaan kalimat efektif, komunikatif, serta kesantunan berbahasa dalam sebuah pesan singkat bertujuan agar inti pesan dapat dipahami penerima tanpa menimbulkan pertanyaan atau kesalahpahaman.
Penulisan pesan singkat juga harus memperhatikan ejaan yang benar dengan tujuan penerima pesan atau orang yang dituju dapat memahami pesan dengan baik. Beberapa hal yang sering diabaikan dalam penulisan psan singkat yaitu adanya penggunaan singkatan kata-kata yang tidak lazim serta penggunaan tanda baca.
Pesan dapat disampaikan baik secara langsung maupun tidak langsung. Untuk pesan yang tidak langsung, berarti pesan tersebut disampaikan secara tertulis. Dalam menulis pesan secara tertulis, perhatikanlah hal-hal berikut :
1.       Tulislah dengan jelas kepada siapa pesan ditujukan
2.       Tulislah siapa yang membuat pesan
3.      Tulislah pesan dengan bahasa yang sopan
4.      Tulislah pesan dengan kalimat yang efektif /singkat dan mudah dipahami
Contoh :
A. Memo tidak Resmi
Dari : Ibu
Untuk : Andi
Ibu pergi ke rumah nenek, tolong jaga rumah sampai ibu pulang.
                                                                Ibu


 







B. Memo Resmi

                                DEPARTEMEN PENDIDIKAN NASIONAL
                                                SMP NEGERI 1 YOSOWILANGUN
                                                Jalan Raya Gang Masjid No. 4
                                                                MEMO
                Kepada    :           Pembina OSIS
                Dari           :            Kepala Sekolah
                Hari           :            Upacara Hari Pahlawan
Sepulang sekolah nanti, tolong Saudara melatih siswa yang akan bertugas pada peringatan Hari Pahlawan 10 November 2011. Terima kasih.
                                                                                Jakarta, 25 September 2011
                                                                                                Kepala Sekolah
                                                                                               
                                                                                                Dra.NINIS EMILATI KH, M.Pd

MENULIS KREATIF PUISI BERDASARKAN PENGALAMAN

Diposting oleh Unknown di 05.17 0 komentar
Puisi merupakan salah satu ungkapan perasaan. Ungkapan perasaan bisa melalui kebanggaan, kekaguman, kekecewaan, kekesalan, dan lain-lain. Unsur imajinasi akan dapat mewarnai bentuk puisi menjadi lebih indah. Sedangkan keindahan puisi itu sendiri terbangun dari diksi, nada, irama, bahkan kinesiknya.
Menulis puisi dapat dilakukan dengan berbagai cara. Sebagaimana telah kamu ketahui, bahkan puisi dapat ditulis berdasarkan pengalaman-pengalaman yang telah dialami. Pengalaman yang menyedihkan, membahagiakan, mengecewakan, menyenangkan, dan sebagainya dapat kamu jadikan sebagai bahan inspirasi untuk menulis puisi. Dengan begitu dapat di simpulkan bahwa penulis puisi itu sangatlah mudah karena berkaitan dengan kehidupan sehari-hari.
Meskipun tidak ada teoripenciptaan puisi, puisi memiliki perasaan yang bersifat umum, meliputi badan puisi, bahasa, bentuk ekspresi puisi, dan pengembangan bahan. Ada sebelas unsur dalam penulisan puisi, yaitu diksi, pengimajian, kata konkret, majas, versifikasi (meliputi rima, ritma, dan metrum), tipografi, sarana retorika, tema, nilai rasa, nada atau sikap penyair terhadap puisi, dan amanat.
Kemampuan menulis puisi sebenarnya termasuk jenis keterampilan. Seperti keterampilan lain, untuk mampu menulis puisi kita perlu berlatih. Berikut merupakan langkah awal dalam berlatih menulis puisi.

1.    Menentukan tema yang akan diangkat dalam puisimu.
2.    Sebelum memulai menulis, bebaskanlah hatimu dari segala macam rasa takut yang selam ini menghantui. Takut salah, taku tidak berbobot, takut dilecehkan, dan sebagainya.
3.    Tulislah semua kata-kata yang muncul dibenakmu yang terkait dengan tema tersebut. Dalam tahap ini, kamu tidak perlu merisaukan penggunaan diksi.
4.    Setelah kamu rasa cukup atau selesai, mulailah kamu cermati : keindahan diksi, perimaan, urutan, keserasian bait, dan unsur-unsur puisi lainnya (metafora, citraan, simbol, mitos, tema, dan amanat).

MEREFLEKSIKAN PUISI

Diposting oleh Unknown di 05.15 0 komentar
Merefleksi adalah mencerminkan kata atau ucapan seseorang. Merefleksi isi puisi ialah mencerminkan kata-kata yang terdapat dalam puisi. Dapat diartikan pula memahami makna puisi
Merefleksikan puisi berarti mengungkapkan isi puisi kedalam bentuk prosa.
Makna atau isi puisi seringkali disampaikan secara tersirat dan bukan secara terang-terangan. Terkadang seorang penyair menggunakan kata-kata simbolik atau ungkapan tertentu dalam menyampaikan isi atau pesan suatu puisi. Hal ini membuat puisi terkadang sulit untuk dipahami. Akan tetapi, hal tersebut juga menjadikan puisi lebih indah. Bagi pecinta puisi, keindahan kata-kata dalam puisi dapat memunculkan perasaan atau emosi tertentu. Namun, puisi tidak harus selalu menggunakan kata-kata yang berbelit-belit.
Dalam memahami makna puisi diperlukan kejelian dan kecermatan dalam membaca kata-kata dalam puisi. Bahasa yang digunakan seringkali berbeda dengan bahasa sehari-hari dengan pemilihan kata yang tepat, tersusun indah serta bermakna kuat.
A.      CITRAAN PUISI
Citraan adalah cara membentuk citra mental pribadi (penyair), atau gambaran sesuatu. Setiap gambaran itu disebut citra atau imaji.
Citraan itu bermacam-macam, dihasilkan oleh indra penglihatan, pendengaran, perabaan, pencecapan, dan penciuman. Dapat juga diciptakan oleh pemikiran dan gerakan.
Di bawah ini disertakan beberapa contoh citraan,
...............................................................
Angin berhembus bertahun-tahun
Daun berbisik rasa kesukaan
Bulan perlahan-lahan
Menuju maghrib peraduan
                      (Y.E.Tatengkeng)
Di dalam puisi di atas terdapat citra perasa terdapat pada larik pertama “berhembus”, pada larik kedua terdapat citra pendengaran “daun berbisik”, pada larik ketiga dan keempat terdapat citra penglihatan.

B.      Membubuhkan tanda baca, kata, frasa, dan klausa di antara kata dengan kata, larik dengan larik, dan bait dengan bait.
C.      Menentukan makna denotasi dan konotasi

Contoh merefleksi puisi yang dikutip dari Buku BSE:

Refleksi (Gambaran) Isi Puisi Melalui puisi "Kepada Koruptor", tersebut penyair ingin mengungkapkan keprihatinannya terhadap kondisi rakyat Indonesia yang menderita akibatulah para koruptor yang memakan uang rakyat. Penderitaan tersebut dapat
dilihat dari air mata para bocah di lampu merah, jeritan kelaparan mereka, keinginan untuk melanjutkan sekolah, dan orang-orang miskin yang memenuhi negeri ini. Penyair juga memohon pada koruptor agar jangan memakan uang rakyat.

BERTELEPON

Diposting oleh Unknown di 05.14 0 komentar
Telepon berarti pesawat dengan listrik dan kawat untuk bercakap – cakap antara dua orang yang berjauhan tempatnya / percakapan yang disampaikan melalui pesawat. Telepon merupakan alat komunikasi yang cukup efektif dalam menghubungi seseorang untuk memperoleh / mengabarkan berita. Pada umumnya, telepon digunakan agar mempermudah hubungan / komunikasi, walaupun tempatnya berjauhan.
Bertelepon berarti kamu berhadapan dengan orang lain walaupun tidak secara langsung bertatap muka. Untuk menghemat biaya bertelepon, kamu harus menggunakan kalimat efektif dan harus menghargai lawan bicara dengan cara menjaga sopan santun. Meskipun dalam bertelepon tidak saling bertatap muka, bahasa yang santun wajib digunakan. Kalimat efektif adalah kalimat yang singkat dan jelas. Singkat artinya menggunakan kosa kata secara hemat. Sedangkan jelas artinya tidak menimbulkan penafsiran ganda.
Berikut ini tatacara bertelepon yang baik.
1)      Ucapkan salam pembuka
2)      Sebutkan nama dan tujuan kita menelepon
3)      Lakukan dengan kata-kat hemat tapi jelas dan mudah dipahami
4)      Gunakan bahasa yang santu
5)      Akhiri pembicaraan dengan ucapan terima kasih dan salam

MEMBACA TABEL DAN DIAGRAM

Diposting oleh Unknown di 05.14 0 komentar
Sebuah informasi dalam media cetak, tidak selalu berwujud bacaan saja. Kadaang kala bacaan tersebut disertai juga dengan diagram / tabel untuk memperjelas informasi. Jika kalian ingin memahami informasi tersebutsecara utuh, maka kalian harus dapat membaca tabel / diagram tersebut dengan tepat.
Membaca memindai adalah kegiatan membaca untuk menemukan informasi dari bacaan secara cepat dan tepat. Tabel adalah daftar berisi sejumlah besar data informasi yang biasanya berupa kata-kata dan bilangan yang tersusun secara bersistem urut ke bawah dalam lajur dan deret tertentu. Sedangkan diagram merupakan sketsa untuk menunjukan / menerangkan sesuatu. Data disampaikan melalui gambar, antara lain diagram gambar, diagram lingkaran, diagram garis, diagram batang, dll
1)    Cara Membaca Tabel
a)      Membaca judul tabel terlebih dahulu
b)      Membaca bagian-bagian dalam kolom tabel
c)       Membaca bagian-bagian dalam baris tabel
d)      Membuat kesimpulan berdasarkan isi tabel
2)    Cara Mebaca Diagram
a)      Membaca judil diagram
b)      Membaca informasi/data dalam diagram
c)       Mengajukan pertanyaan tentang isi diagram
d)      Membuat simpulan isi diagram berdasarkan jawaban pertanyaan tentang diagram

Mendengarkan Pembacaan Puisi dan Menanggapinya

Diposting oleh Unknown di 05.13 0 komentar
Puisi adalah salah satu hasil karya sastra yang masih tumbuh dan berkembang sampai sekarang. Akan tetapi tidak semua orang dapat dengan mudah memahami apa isi yang terkandung dalam sebuah puisi.  Karena puisi mengkomunikasi hasil cipta sastra yang terkadang menggunakanbahasa yang sulit di mengerti. Bahasa puisi tidaklah seperti bahasa sehari-hari. Memahami puisi dapat dilakukan diantara nya , melalui pemahaman dari cara pengungkapan isi berupa gambaran / penginderaan. Sesuatu yang berhubungan dengan yang terungkap dalam puisi tersebut.
Hal-hal yang bisa kamu peroleh ketika mendengarkan pembacaan puisi, antara lain :
1.    Dapat mengembangkan dan mempertajam rasa keindahan dalam dirimu
2.    Dapat mengembangkan sikap berempati dan bersimpati terhadap orang lain
3.    Dapat memperluas pengetahuan pengetahuan dan pengalaman
4.    Dapat merefleksikan pembacaan puisi dalam berbagai bentuk
                                                                                                                                                    
Setelah mendengarkan pembacaan puisi, dapat diberikan tanggapan. Menanggapi cara pembacaan puisi berarti memberikan komentar terhadap pembacaan puisi seseorang. Tanggapan / komentar tersebut dapat berupa kritikan, masukan, penilaian, ataupun pujian. Sebelum memberikan tanggapan terhadap pembacaan puisi, alangkah baiknya kamu memahami aspek-aspek yang baik dalam pembacaan puisi. Sehingga dalam menanggapi kamu dapat memberikan penilaian mana hal yang sudah baik dan tepat serta mana hal yang masih kurang.
Hal yang dapat ditanggapi dalam pembacaan puisi meliputi hal berikut.
1)    Penerapan unsur irama dalam pembacaan sebuah puisi dapat diartikan sebagai pengolahan nada yang menyangkut tinggi rendah dan panjang pendeknya nada. Berkaitan dengan irama seorang pembaca puisi harus sadar akan kekuatan napas dan jangkauan vokal yang dimiliki
2)    Unsur mimik dan ekspresi dalam pembacaan puisi berkaitan dengan raut wajah dan gerak tubuh
3)    Penerapan unsur kinesik (bisikan) dalam pembacaan puisi dapat diterpakan pada kata-kata yang bersifat tanya, keluhan, dan penekanan.
4)    Volume suara dalam pembacaan dapat menjangkau seluruh pendengar, tidak terkesan dipaksakan,jelas, dan mantap.
5)    Penghayatan terhadap puisi dengan pemahaman tema / isi puisi tersebut.

Kamis, 24 April 2014

membaca intensif

Diposting oleh Unknown di 20.20 0 komentar


Membaca Intensif Buku Biografi
Tokoh merupakan seseorang yang terkemuka dan disegani oleh orang yang mengidolakannya. Seorang tokoh dapat berasal dari berbagai macam profesi, misalnya tokoh pemerintahan, tokoh kebudayaan, tokoh politik, tokoh keartisan, dan tokoh keagamaan. Kamu dapat mengetahui dan mengenal lebih dekat tokoh tersebut melalui sebuah buku biografi tokoh.
Biografi adalah karangan sejarah hidup seorang tokoh yang ditulis oleh orang lain. Apabila biografi itu ditulis oleh tokoh tersebut disebut dengan autobiografi. Membaca biografi dapat memberikan manfaat, mulai dari mengetahui hal yang menarik dan mengesankan dari perjalanan hidup tokoh, hingga pembelajaran dari pengalaman hidup sang tokoh.
Teknik Membaca Intensif
Dalam membaca biografi seseorang, diperlukan teknik membaca secara intensif. Membaca intensif merupakan kegiatan membaca yang dilakukan secara saksama, teliti, dan mendalam tentang segala sesuatu yang tertulis pada teks dengan tujuan untuk memahami isi bacaan secara utuh. Teknik membaca intensif untuk membaca buku biografi, diperlukan untuk menemukan hal-hal yang baik dan yang tidak baik dari seorang tokoh. Hal-hal baik dari tokoh tersebut dapat dicontoh dan diteladani sebagai sumber motivasi diri untuk berbuat yang lebih baik. Hal yang tidak baik menjadi pelajaran untuk tidak dilakukan oleh pembaca biografi tersebut.
Pada saat membaca buku biografi seorang tokoh, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah sebagai berikut.
a. Judul biografi.
b. Hal menarik dan mengesankan dari perjalanan hidup tokoh.
c. Hal yang mengagumkan dan mengharukan dari kehidupan tokoh.
d. Hal yang dapat dicontoh dari tokoh untuk kehidupan sendiri.

pengertian cerpen

Diposting oleh Unknown di 20.07 0 komentar


Pengertian Cerpen
Cerpen  (cerita  pendek)  adalah  karangan  pendek  yang  berbentuk  prosa. Sebuah cerpen mengisahkan sepenggal kehidupan tokoh yang penuh pertikaian, peristiwa,  dan  pengalaman.  Tokoh  dalam  cerpen  tidak  mengalami  perubahan nasib.

Ciri - Ciri dari sebuah cerpen adalah
  • Bentuk tulisannya
singkat, padat, dan lebih pendek daripada novel.
·  Terdiri  kurang dari 10.000 kata.
·  Sumber cerita dari kehidupan sehari-hari, baik pengalaman sendiri maupun orang lain.
·  Tidak melukiskan seluruh kehidupan pelakunya karena mengangkat masalah tunggal atau sarinya saja.
·  Habis dibaca sekali duduk dan hanya mengisahkan sesuatu yang berarti bagi pelakunya saja.
·  Tokoh-tokohnya dilukiskan mengalami konflik sampai pada penyelesaiannya.
·   Penggunaan kata-katanya sangat ekonomis dan mudah dikenal masyarakat. 
·  Sanggup  meninggalkan  kesan  mendalam  dan  mampu  meninggalkan  efek pada perasaan pembaca.
·  Menceritrakan  satu  kejadian,  dari  terjadinya  perkembangan  jiwa  dan  krisis,tetapi  tidak  sampai    menimbulkan  perubahan  nasib.
·  Beralur tunggal dan lurus.
·  Penokohannya  sangat  sederhana,  singkat,  dan  tidak  mendalam.
Diberdayakan oleh Blogger.

About Me

MY GREETING

Followers

Popular Posts

 

Blogger news


Blogroll


About